p

Jejak Candi Pawon - Magelang

Candi pawon salah satu bukti kemegahan peradaban buddha di indonesia, berlokasi tepatnya di jawa tengah, kabupaten magelang, desa borobudur, candi ini disandikan sebagai segitiga candi di kawasan magelang, karena letaknya strategis tak terlalu jauh dari candi megah borobudur dan candi mendut, candi pawon merupakan jejak kerajaan syailendra, yang digunakan sebagai penghormatan dan penyimpanan abu jenazah raja indra tertulis di "casparis".

Dengan Arsitektur yang berbeda dengan candi lainya, candi pawon mempunyai atap berbentuk limas dan dihiasi tujuh buah stupa yang tersusun rapi menghiasi atap limas candi, serta hiasan pahatan di setiap sisi yang dapat anda temukan di tubuh candi , dan anda dapat temukan di sisi arah barat terdapat pintu serta ruangan yang berhias arca.



letaknya hanya 35 Km dari pusat kota yogyakarta atau 1 jam 30 menit waktu perjalan normal yang akan ditempuh melewati sleman hingga ke mutilan ke arah magelang. 

candi yang dibangun menggunakan batu merapai ini mempunya arsitektur pahatan buddha, dengan ruangan yang difungsikan sebagai tempat pemujaan archa Bodhhisatwa yang ditulis dalam prasasti Karang tengah, dan asumsi lain menurut Casparis candi ini difungsikan sebagai penyimpanan abu dari jenazah raja syailendra yang bernama Raja indra, terletak tak jauh dari candi borobudur kurang lebih 2km dan candi mendut hanya berjarak 1 Km banyak dugaan berpendapat ketiga candi ini saling mempunyai kaitan, dugaan tersebut dipertegas dengan kesamaan relif yang terdapat di setiap candi.

Bangunan candi yang dibangun tak begitu besar tapi berbeda dengan candi lainnya, candi ini nampak seperti candi hindu karena ramping, dengan tinggi tubuh hanya 3,5m memberbentuk persegi empat, anda dapat menemukan pahatan pada bagian depan atau disebelah selatan candi, pahatan berupa relif seperti Kuwera atau disebut dewa kekayaan pahatan ini juga anda dapat temukan di sebelah utara namun relif ini tidak begitu utuh hanya tersisa bagian badan saja, serta disebelah barat tepatnya di pintu ruangan dapat ditemukan pahatan karakter dari kalamakara.

Serta nampak pada langit langit terdapat relif seperti sepasang karakter manusia terbang dan dua ventilasi pada kubah dengan pahatan kumuda, pada bagian atap kubah terdapat setupa besar yang dikelilingi enam buah setupa kecil. 

Sewalah sebuah delman atau kereta kuda untuk mengelilingi tiga candi karena perjalan lebih menyenangkan dan tidak begitu jauh disetiap masing masing candi, waktu tempuh anda hanya 2 jam perjalanan, jika ingin mengetahui sejarah dari ke tiga candi anda lebih baik menyewa pemandu perjalanan. untuk sovenire banyak penjual yang menjual beragam cendramata yang khas di pintu masuk kompleks candi hanya membeli satu dua anda dapat membantu prekonomian penduduk sekitar. 

0 komentar

Posts a comment

 
Terms and Conditions | Disclaimer | Kritik dan saran| Google+| Bloggers
Designed by blog.nguoiaolam.net Modified by Oladoo Powered by blogger Thanks to map icons collection and Blog Thiết Kế
Copyright © 2013 Oladoo.com
Back to top