p

Wisata istana ratu boko - sleman, yogyakarta

Misteri ratu boko tetap menarik untuk diketahui, istana paling megah di zamannya ini dahulu dibangun bersama candi borobudur pada abad ke 790 oleh dinasti saliendra pada pemerintahan rakai panangkaran, dan menurut situs prasasti tertua istana ratu boko bernama abhayagiri wihara yang bermakna "cinta kasih para biksu yang penuh ke damaian yang berada di atas bukit" namun situs prasasti yang tertulis di inkripsi mandyasih menyebutkan, nama istana ini walaing kraton, nama yang di berikan oleh raja rakai, nama ratu boko sendiri di populerkan oleh orang yang pertama menemukannya dari kebangsaan belanda, h.j. de graff pada awal abad 17 awal kata dari prabu boko atau ratu boko dalam laporannya reruntuhan istana yang didiami oleh prabu boko yang berasa dari pulau dewata bali.

Kompleks istana ratu boko sebuah mahakarya yang dibangun dengan rincian dari struktur bangunan yang indah, tata kelola ruang yang difungsikan untuk menemumakan sisi kedamaian yang dahulu digunakan sebagai meditasi hingga sekarang tetap terasa, pengelola ratu boko juga menawarkan salah satu kegiatan meditasi bagi pengunjungannya, jika wisatawan tertarik merasakan sisi intim dan damai dari sisa istana ini sialahkan kunjungi dan buktikan. 


Situs dari istana ratu boko dapat di akses dari yogyakarta sejauh 18 km saja cukup dekat dari pusat kota yogyakarta, bisa menggunakan rute timur yogyakarta mengambil jalan laksamana adi sucipto hingga ke depok dan dilanjutkan menuju kecamatan prambanan, situs candi ini sendiri berada di desa boko harjo, duku dawuh.

Bangunan situs istana ratu boko kental dengan pengaruh arstektur campuran dari hindu dan buddha setidaknya terdapat beberapa stupa dan simbol dari lingga yoni serta arca patung ganesa yang dapat di temukan di lingkungan instana ini, dahulu berdirinya istana ini merupakan tempat termegah yang dibangun kerajaan saliendra setelah borobudur dan candi prambanan, tata ruang yang menjadikan tempat ini sangat tenang serta lokasinya yang berada di atas perbukitan mencerminkan sejak dahulu semakin tinggi situs altar akan semakin dekat kepada sang pencipta, walau hingga sekarang masih ada perdebatan tentang kegunaan fungsi asli dari istana ratu boko.

Situs istana ini terbagi dalam empat zona, areal pertama adalah pada bagian barat yang memiliki luas kurang lebih 2 hektar, penduduk lokal lebih mengenalnya dengan nama gunung tlatar, bukit yang tersusun dari batu batuan, beberapa peninggalan yang di temukan oleh arkeologi di tempat ini berupa kolam dan gerabah, walau sekarang sebagain dari luas lahan telah beralih fungsi menjadi tempat pertanian oleh masyarakat setempat, pada areal kedua merupakan bagian tenggara walau hanya berupa ruin atau reruntuhan sisa sisa dari istana yang dapat di temukan, pada bagian tenggara ini dahulu digunakan sebagai ruang pertemuan dan pavilion, serta terdapat dinding batu batu dari dinding yang tersusun sebagai jalan masuk istana ini atau jalan lain dari gerbang pintu masuk utama paduraksa.

Pada areal ketiga adalah bagian tengah yang merupakan inti dari situs candi, dimana di lokasi ini terdapat gerbang yang cukup besar bernama gerbang paduraksa yang tersusun dari 2 gerbang, gerbang pertama mempunyai 3 pintu masuk dan yang kedua terdapat 5 pintu masuk dan tak jauh dari gerbang paduraksa dapat ditemukan situs candi yang bernama candi batu putih, serta kolam dengan yang cukup luas yang tersusun dari pilar pilar bebatuan dan tak sebatas itu areal ini juga ditemukan struktur permukaan yang unik seluas 26 m2, membentuk 2 tingkat menjorok kedalam permukaan tanah, dan para arkeolog berspekulasi bahwa tempat ini dahulu digunukan sebagai tempat pembakaran mayat atau kremasi bagi umat buddha dahulu.

Dan terakhir pada areal keempat adalah bagian timur pada tempat ini juga terdapat struktur bangunan berbentuk kolam, dan juga gua yang berukir serta didalam nya ditemukan ukiran dari 3 bagian batu putih dari patung buddha, untuk menelusuri gua lanang sendiri telah dibuat jalur tangga berukir menuju bukit gua tersebut, banyak pengunjung yang tak hanya menggagumi keindahan dari situs sejarah istana ratu boko tetapi menjadikan tempati ini sebagai lokasi ziarah dan tempat bermeditasi yang merupakan salah satu kegiatan yang ditawarkan obyek wisata ini.

0 komentar

Posts a comment

 
Terms and Conditions | Disclaimer | Kritik dan saran| Google+| Bloggers
Designed by blog.nguoiaolam.net Modified by Oladoo Powered by blogger Thanks to map icons collection and Blog Thiết Kế
Copyright © 2013 Oladoo.com
Back to top