p

Wisata istana siak sri indrapura - siak, riau

Istana megah yang dahulu menjadi pusat pemerintahan melayu, dibangun pada masa pemerintaan sultan  syarif kasim II yang merupakan sultan ke 12 kesultanan siak, setidaknya istana ini telah merentang zaman lebih dari 1 abad tepatnya dibangun pada tahun 1889, untuk kesultanan siak sendiri adalah pecahan dari kerajaan islam pagaruyung yang didirikan oleh sultan raja kecik atau raja kecil tahun 1723 dimana telah mengalami penurunan tahta sebanyak 4 kali yaitu dari raja kecil, rajah yahya, sultan sayyid ali dan sultan syarif kasim II, seiring kemerdekaan bangsa indonesia, sultan syarif kasim II menyatakan diri sebagai bagian dari kesatuan republik indonesia, dan dirinya sendiri berjasa besar dalam perjuangan kemerdekaan indonesia dimana diantaranya membujuk raja raja di sumatera bagian timur untuk bergabung sebagai bagian dari indonesia, ia juga menyumbangkan sebagian hartanya kepada republik ini.

Sultan syarif kasim II sendiri bertahta sejak 1915 -1946 serta beliau wafat pada usia 74 tahun, tepatnya tanggal 23 april 1968 rumbai, pekanbaru, menapak tilas kerajaan melayu riau yang berjaya dimasanya, dapat anda temui dari berbagai peinggalan dan penggalan cerita di istana siak, istana ini takhanya saksi bisu berjayanya kesutanan siak pada masa itu, tetapi mumbuhkan kecintaan terhadap bangsa ini dari sejarah dan perjuangan raja raja kesultanan siak


Dari pekanbaru sendiri wisatawan akan menempuh kurang lebih 4 jam untuk sampai kecamatan siak, untuk alamat dari istana siak sri indrapura, berada dijalan jalan sultan syarif kasim, siak, karena lokasinya berada dekat di tepian sungai siak, menuju lokasi istana dapat menggunakan jalur darat dan sungai dari pekanbaru.

Membentang pada sepetak lahan seluas 1000 m2, istana siak sangat kental dengan sentuhan melayu, eropa hingga arab, arsitektur bangunan tampak secara kasar berbentuk persegi yang terdiri dari 2 lantai, dengan setiap sisi sudut berdiri gagah pilar pilar dari tiang penyangga bangunan, tampak dari kejauhan wisatawan akan melihat 6 patung burung elang gagah mencengkram di atas dari pilar pilar tersebut, halaman istana pun terbilang cukup luas, seperti taman publik yang tersusun rapi dari kebun dan bunga yang di tata serta jalan setapak untuk menelusurinya, di sisi halaman juga terdapat ruang jaga namun menyerupai benteng dengan satu pintu masuk dan satu jendela.

Memasuki istana dari teras depan dan menuju lantai pertama, pada bangunan dasar terbagi dalam 6 ruangan, dimana ruang ruang itu terdiri dari ruang tunggu untuk para tamu, dua ruangan lagi digunakan terpisah bagi para perempuan dan laki laki, pada sisi kanan istana terdapat ruang kerja sultan serta ruangan pengadilan, jika pada lantai dua lebih di khusukan bagi ruangan tempat untuk keluarga dan tamu kerajaan, dimana terdiri dalam 9 ruangan, interior dalam istana ini semakin indah karena dihiasi ornamen dan keramik keramik yang didatangkan langsung dari eropa dan perlu anda ketahui istana siak sendiri mempunyai dua nama, pertama, nama dari sultan sendiri assiyaratul hasyimiah, serta yang kedua istana matahari timur.

Dan untuk koleksi yang dapat di temukan di istana siak terdapat seperti replika mahkota, benda benda pecah belah, koleksi beberapa kerami yang berasa dari arab, eropa dan china, dan beragam alat dapur yang berlambang kerajaan, terdapat juga beberapa senjata seperti meriam yang dipamerkan, dahulunya meriam meriam ini digunakan dan lokasinya tersebar di sudut sudut istana, untuk senjata pertahanan sebagai efek daya gentar kepada musuh, koleksi selanjutnya terdapa patung asli ratu wihemina yang terbuat dari perunggu istimewanya dari patung ini sebagai pemberian kerajaan belanda terhadap kesultanan siak, wisatawan juga dapat melihat singgasana dari dari tempat duduk sultan, kondisi tempat duduk sultan berlapis emas dengan beberapa ukiran yang sangat indah.

Halaman dari istana siak sendiri telah dijadikan penduduk sebagai ruangan publik, tak heran jika terdapat warga yang sekedar berisitrahat atau berjalan santai, untuk jam berkunjung ke istana siak di buka setiap hari pada jam 9 pagi hingga 4 sore, kecuali pada hari libur dan libur nasional, dan perlu dicatat mereka akan membuka jam kunjungan khusus hari jum'at pada jam 1:45 siang hingga 4 sore

0 komentar

Posts a comment

 
Terms and Conditions | Disclaimer | Kritik dan saran| Google+| Bloggers
Designed by blog.nguoiaolam.net Modified by Oladoo Powered by blogger Thanks to map icons collection and Blog Thiết Kế
Copyright © 2013 Oladoo.com
Back to top