p

Wisata jawabarat curug cigamea bogor

Kawasan taman nasional gunung halimun sebuah cagar alam yang membentang hingga lebih dari 40.000 hektar, merangkup ruang kawasan rerimbunan hutan hujan tropis daratan dan menaungi beragam marga satwa, area yang luasnya hingga ke lereng gunung salak membuat kawasan taman nasional ini mempunyai lanskap beragam, dari dataran datar hingga barisan bebukitan, karena letaknya di dataran pegunungan, tempat ini banyak didominasi oleh hulu sungai dan air terjun atau lebih disebut curug bagi masyarakat sunda.

Dan beberapa kawasan wisata yang terus berkembang disekitar lereng gunung salak yang menjadi tempat wisata menarik seperti curug ciampea, kawah ratu, curug ciherang, curug ngumpet dan salah satu nama air terjun yang cukup populer baru baru ini curug cigamea yang mempunyai keindahan sepasang air terjun kembar.


Lokasi curug cigamea terletak di desa gunungsari, jika anda dari bogor maka anda dapat menggunakan jalur selatan menuju kecamatan pamijahan, dari sini anda tinggal melanjutkan kearah gunung salak endah yang tak jauh dari desa gunungsari total perjalan yang anda tempuh 30 Km atau membutuhkan waktu sekitar satu jam perjalan. 

Menuju kawasan wisata curug cigamea gunungsari sangatlah indah dan sepanjangan perjalanan menuju desa gunungsari anda akan disuguhkan hijaunya pepohonan dan kawasan asri pedesaan dengan latar tinggi menjulang kemegahan gunung salak  yang berbalut pesona mistis, infrastruktur jalan sepanjang perjalanan anda cukup bagus beraspal dengan lebar akan sedikit menyusut ketika anda mulai berada di kawasa wisata desa gunungsari tetapi anda akan cukup susah menemukan plank tanda kawasan wisata curug cigamea disepanjang perjalanan anda.

Pengembangan kawasan wisata di curug cigamea cukup bagus seperti infrastruktur jalan yang telah dibangun disana-sini, untuk kecurug ini anda harus menuruni tangga setapak dengan setiap tepi telah dipasang pegangan, sebenarnya dilokasi yang sama terdapat beberapa curug (air terjun) yang menjadi lokasi wisata lainnya di desa ini seperti curug ngumpet dan curug ciherang  dapat anda temukan beberapa pulu meter saja dari curug cigamea.

Setiba anda di curug cigamea lelah anda sungguh telah terbayar, jernih air berwarna hijau tosca curug cigamea begitu indah ketika terjun dengan gemuruh riak air dari bebatuan berundak menuju dasar curug ini, di sisi tebing curug masih asri dengan  rerimbunan pohon yang tumbuh hijau lebat tepian curug ini tak begitu dalam cukup dangkal kira kira sebatas lutut orang dewasa, beberapa meter dari air terjun ini terdapat satu lagi air terjun dengan debit air tak begitu deras.

Kawasan taman nasional gunung halimun dikenal mempunyai curah hujan tinggi dan temperatur sedang sekitar 30 derajat celsius dengan ketinggian rata rata mencapai 1214 mdpl, dengan udara pedesaan, suhu disini cukup dingin bawahlah pakain penghangat yang membuat suhu tubuh anda tetap setabil serta membawa baju ganti. dan waktu terbaik untuk datang ke lokasi curug cigamea pada saat musim kering karena debit air yang tak terlalu deras dan air menjadi hijau ke biruan. 

1 komentar

  1. Saya sering ke komplek curug cigamea. Tempatnya indah, dan airnya jernih. Tetapi sayang tempat ini terlalu komersil. Bayangkan jika motor dikenakan tarif masuk Rp. 15.000, tarif parkir Rp. 3.000, dan biaya masuk ke curug dikenakan biaya lagi Rp. 4000 per orang. Apalagi disana terlalu banyak orang yang berdagang, sehingga membuat kotor dan jember, apalagi curah hujan disana cukup tinggi.

    BalasHapus

Posts a comment

 
Terms and Conditions | Disclaimer | Kritik dan saran| Google+| Bloggers
Designed by blog.nguoiaolam.net Modified by Oladoo Powered by blogger Thanks to map icons collection and Blog Thiết Kế
Copyright © 2013 Oladoo.com
Back to top